Penjelasan tentang Penyakit Miom dan Kista

Ciri-Ciri Penyakit Miom

Apa yang dirasakan oleh penderita miom memang hampir mirip atau hampir sama dengan gejala penyakit kista. namun perlu anda ketahui juga, bahwa sebenarnya kedua permasalah ini jelas berbeda. jadi berikut adalah ciri-ciri wanita apabila menderita penyakit miom, diantaranya :

• Terasa sakit ketika melakukan hubungan suami-isteri

• Haid tidak normal (tidak wajar)

• Mengalami gangguan pada saat menstruasi, bisa terjadai sakit sekali pada waktu menstruasi

• Nyeri pada bagian perut sebelah barat terjadi di luar menstruasi

• Mengalami pendarahan abnormal, seringkali diluar haid ada darah yang keluar serta Ada yang mengganjal pada perut bagian bawah, hal ini jika adanya benjolan pada mioma uteri

• Penurunan tingkat keseburan, seorang yang mengalami miom maupun mioma uteri akan kehilangan masa keseburan 10-40 %

• Mengalami gangguan susah BAB dan buang air kecil, pelebaran pembuluh darah vena dalam panggul, gangguan ginjal karena adanya pembengkakan pada tangkai tumor.

• Penekanan juga dapat terjadi di bagian kandung kemih, ureter, rektum atau organ rongga panggul lainnya.

Ciri Ciri Keputihan Yang Berbahaya

Nah Bagi Wanita Yang Ingin Mengetahui ciri – ciri keputihan yang berbahaya, baca terus saja informasi di bawah ini. Keputihan pada dasarnya dapat dibagi menjadi dua golongan yaitu keputihan normal dan keputihan abnormal ( karena ada penyakit ). keputihan yang biasanya terjadi setiap bulannya adalah normal. biasanya muncul menjelang menstruasi atau sesudah menstruasi ataupun masa subur.

Ciri Ciri Penyakit Keputihan Berbahaya

Namun Disini Tidak Akan Menjelaskan Lebih Jauh Mengenai Keputihan Normal, Melainkan Menjadi Fokus Pembahasannya Keputihan Karena Adanya Penyakit. Ini dia ciri – ciri yang termasuk keputihan berbahaya harus anda waspadai dan segera untuk dikonsultasikan ke klinik terdekat.

• Warna Keputihan Coklat Serta Campur Dengan Darah – Hal Ini Terjadi pada wanita yang mempunyai siklus haid tidak teratur. Jika anda mengalami keputihan seperti hal ini dan disertai pendarahan serta rasa sakit di daerah panggul, kemungkinan besar tumbuh kanker serviks dalam tubuh anda.

• Keputihan Warna Kuning – Hal Ini Terjadi Akibat Dari Infeksi gonorhea. Apabila keputihan ini disertai dengan pendarahan pada organ intim wanita dan rasa sakit saat buang air kecil. Ini juga harus butuh perawatan yang baik.

• Keputihan berwarna kehijauan dan berbau busuk / Tidak Sedap – Ciri Ciri Penyakit Keputihan Seperti Ini karena adanya infeksi trikomoniasis. Biasanya Akan mengalami rasa gatal dan bau tidak sedap saat buang air kecil.

• Keputihan berwarna pink – kemungkinan terjadi pada wanita setelah melahirkan.

• Keputihan berwarna putih susu dan kental – kemungkinan besar penyebabnya infeksi jamur pada organ intim wanita. berbahaya bagi kesehatan penderita jika disertai dengan rasa sakit saat melakukan hubungan intim.

• Keputihan berwarna abu-abu dan berbau amis – disebabkan tumbuhnya bakteri pada organ intim wanita sehingga berbau amis, rasa gatal serta bengkak didaerah miss V.

Ciri Ciri Wanita Terkena Penyakit Kista

Bahasan Kali Ini Adalah Ciri Ciri Wanita Terkena Penyakit Kista Agar Dapat Mengatasi Lebih Dini, tumor pada kista ada yang sembuh dengan sendirinya tapi ada juga yang harus melakukan operasi pengangkatan. ini semua tergantung sifat dan ukurannya.

Ciri Ciri Penyakit Kista

Jika Seseorang Memiliki Ciri Ciri Awal Penyakit Kista Akan Merasakan Berbagai Macam Keluhan. Tapi Tidak Semua wanita merasakan keluhan apa apa pada gejala awalnya. biasanya akan di ketahui setelah melakukan pemeriksaan USG. Berbagai Macam Keluhan Yang Kami Maksud Adalah :

• nyeri ketika menjelang atau dalam masa haid, beberapa penderita bahkan bisa sampai pingsan karena tidak tahan

• Nyeri perut pada bagian bawah

• Haid yang sangat banyak atau justru terlalu sedikit

• Sering merasa ingin buang air besar / kecil karena jaringan kista terus membesar semakin menekan kandung kemih sehingga tidak dapat menampung banyak air seni

• Pada keadaan yang sudah lanjut dapat teraba benjolan pada daerah perut

• Perubahan pola haid, misalnya terlambat haid atau pendarahan diantara periode haid

• Pendarahan organ intim rahim yang hebat dan tidak teratur

• Nyeri perut hebat disertai mual dan muntah

• Pembesaran perut akibat beberapa jenis kista yang cenderung tumbuh makin besar

• Rasa sakit seperti digigit semut dibagian bawah perut kiri dan kanan secara bergantian

• Keluhan sakit pada pinggang bagian belakang

• Ciri Dari Penyakit Kista Yang Terakhir Jika kista pecah misalnya saat berhubungan seksual penderita akan merasa nyeri bertambah bila melakukan aktivitas fisik berat.

Mencegah Penyakit Miom Harus Dari Sekarang

Mencegah Tumbuhnya Penyakit Miom tentunya ada orang yang bisa melakukannya secara sekaligus dan ada juga yang secara bertahap, tapi yang penting tujuannya sama dan dilakukan secara konsisten. berkenaan dengan judul, mari simak artikel ini untuk penjelasan lebih lanjutnya.

Mencegah Penyakit Miom

oh iya hampir lupa, kami juga telah membahas sebelumnya tentang ciri ciri dari miom. Jadi Begini Cara Mencegah penyakit miom yang harus diperhatikan oleh semua wanita.

Perbanyaklah Makan Makanan Sayuran Hijau
Ibu pasti sudah paham akan banyaknya manfaat sayuran hijau terhadap kesehatan, adalah satunya untuk mencegah tumbuhnya miom.

Kurangi Konsumsi Daging Merah
Menurut para ahli, konsumsi daging sapi, kambing dan babi yang berlebih dapat meningkatkan kemungkinan mengidap penyakit miom. Perbanyak ikan laut berkadar merkuri rendah sebagai pengganti daging merah.

Pilih Pil KB Dari Pada Suntik atau Spiral
Pil KB memiliki potensi lebih rendah dalam menumbuhkan miom dalam rahim. Namun, hati-hati, pemakaian pil KB pada usia muda malah dapat memicu tumbuhnya miom .

Selalu Kontrol Berat Badan
Sebuah penelitian mengklaim bahwa wanita yang menderita obesitas memiliki kemungkinan tumbuhnya miom rahim 2-3 kali lebih tinggi.

Berolahraga Secara Teratur
Sebuah studi menyatakan bahwa semakin rutin seorang wanita berolahraga, kemungkinan tumbuhnya miom dalam rahimnya semakin rendah.

Makanan Sehat Dan Pantangan Penyakit Miom

Informasi penting Kali ini Yaitu Makanan Sehat Dan Pantangan Penyakit Miom. tumor pada penderita miom ada yang ganas maupun jinak, terlepas dari kedua hal tersebut, sebaiknya perhatikan juga asupan makanan yang akan dikonsumsi oleh kita.

Pantangan Penyakit Miom

Kita Akan memulai pembahasan Pantangan Pada Penderita Penyakit Miom Dan wanita Harus mengetahui hal ini.

1. Makanan Mengandung Lemak Jenuh

Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi sangat tidak baik dikonsumsi oleh anda penderita mioma mengapa? karena lemak jenuh dapat meningkatkan tingkat estrogen, yang akan memungkinkan mioma akan dapat tumbuh lebih besar. makanan ini juga sangat sulit untuk dicerna pada hati, sehingga sulit bagi tubuh untuk mencegah dan juga membersihkan diri dari kelebihan hormon. Contoh makanan yang mengandung lemak jenuh adalah daging, sosis, kuning telur, alpukat, sea food dan makanan ringan olahan seperti kue dan juga kue yang kering.

2. Daging Merah

Makanan ini cenderung tinggi akan hormon tambahan, termasuk juga estrogen. daging mamalia seperti bebek dan itik.

3. Susu Yang Mengandung Lemak

Mengkonsumsi produk susu yang mengandung lemak sangat dilarang bagi anda penderita miom, hal tersebut dikarenakan makanan ini mengandung hormon tinggi yang justru dapat menjadi sumber makanan bagi tumor. Sebagai contohnya adalah krim susu dan juga mentega.

4. Mengandung Kafein Tinggi

mengingat makanan yang mengandung kafein tinggi dapat menyebabkan tingkat tinggi biokimia di dalam tubuh yang dapat membentuk tumor, jauhi kafein teh, cokelat soda, dan juga kopi.

5. Makanan Asin

batasi jumlah makanan yang asin di dalam diet Anda, karena mereka sulit diserap pada hati Anda. hati adalah organ yang paling bertanggung jawab untuk mengeluarkan racun dan juga menyeimbangkan hormon. seperti sup kalengan, kacang panggang, pratzel, acar, buah zaitun, dan juga makanan kering seperti dendeng.

6. Hindari Buah-buahan Tertentu

seperti : Buah durian, nangka lengkeng, nanas, duku dan juga anggur. alasannya buah tersebut apabila sudah sangat matang mengandung alkohol yang dapat memicu perkemangan sel.

Makanan Sehat Penderita Miom

Selanjutnya Kelompok Makanan Sehat Yang Sangat dianjurkan konsumsi bagi penderita penyakit miom, diantaranya :

1. Konsumsi Sayur Segar : Kubis, Leunca, Buncis, Wortel, Pare, Brokoli, Sambung nyawa, Bit, dan Bawang putih.

2. Konsumsi Jus Buah: Belimbing manis, Apel malang, Jeruk, Pepaya, Jambu biji, Tomat.

3. Apabila menkonsumsi sayuran yang dimasak sendiri, bisa ditambahkan bumbu dari tanaman herbal, seperti Pegagan, Sambung nyawa, Mahkota dewa, Daun salam.

4. Boleh minum susu non fat.

Itulah Pantangan Dan Makanan Sehat Penyakit Miom Yang mesti diperhatikan saat hendak mengkonsumsinya. Penting ” Apabila Ada Makanan Yang sama masuk kedalam kategori yang dianjurkan dan yang dilarang, artinya makanan tersebut masih bisa dikonsumsi, Tapi Tidak dengan jumlah banyak dan juga jangan terlalu sering”.

Cara Alami Mengobati Penyakit Miom

Bagi Anda Yang Telah Di Vonis Maupun Sedang Mengalami Gejala Dari Miom, Kami Mempunyai Solusi Cara Mengobati Penyakit Miom Tanpa Operasi Menggunakan Ramuan Herbal Yang Terbuat Dari ektrak Teripang serta telah terbukti ampuh dan sangat aman di konsumsi. lalu apa sih yang menyebabkan seorang wanita menderita miom.

Penyebab Penyakit Miom

Penyebab dari Penyakit Miom karena ketidakseimbangan emosi misal sering stres, daya tahan tubuh rendah, gaya hidup yang tidak seimbang, semua itu menyebabkan gangguan pada hormon dan kemungkinan timbul miom. Pertumbuhan miom juga dikendalikan oleh faktor hormonal, terutama hormon estrogen. Miom cenderung berkembang pada masa reproduksi, dan dapat bertambah besar dengan cepat selama kehamilan, yang mana kadar estrogennya sangat tinggi. Miom biasanya menyusut setelah menopause ketika kadar estrogen menurun. Hormon progesteron juga dapat mempengaruhi terjadinya miom.

Miom juga dapat terjadi karena adanya faktor bakat, yang kemudian dipicu oleh rangsangan-rangsangan hormon (karena emosi tidak stabil), makan sembarangan yang menganduk lemak tinggi dan berat badan yang berlebihan. Rangsangan rangsangan tersebut yang membuat pertumbuhan miom lebih cepat. Infeksi dan jamur di dalam rahim juga bisa menjadi perangsang pertumbuhan miom atau memungkinkan miom tumbuh kembali walaupun telah diangkat. Oleh karena itu kebersihan alat kelamin, berat badan tubuh, dan keseimbangan emosi harus dijaga agar miom tidak terangsang pertumbuhannya.

Perbedaan Kista dan Miom :

Organ reproduksi wanita merupakan organ yang sangat kompleks. Di dalam organ tersebut sering ditemui kelainan seperti adanya tumor, kista dan miom. Dua kelainan terakhir ini adalah jenis penyakit yang paling banyak ditemukan di dalam organ reproduksi wanita.

Kista dan miom adalah sama-sama tumor jinak, bedanya kista berisi cairan sementara miom adalah daging yang tumbuh. Meski tumor jinak, baik kista maupun miom seharusnya diangkat agar tidak mengganggu fungsi tubuh yang lain.

Para dokter belum mengetahui bagaimana kista bisa muncul meskipun diduga karena faktor adanya zat kimia yang mengendap di dalam tubuh, sementara miom terjadi karena faktor hormonal dan gaya hidup.

Perbedaan kista dan miom

Banyak wanita kurang menyadari kelainan ini karena dalam kasus yang ringan penyakit kista dan miom tidak disertai dengan keluhan yang berarti.

Hal ini membuat penanganan yang dilakukan oleh dokter kadang sudah terlambat karena penyakit yang diderita sudah dalam kondisi lanjut.

Selain itu, banyak wanita yang tidak mengetahui dengan baik perbedaan kista dengan miom karena kedua gangguan tersebut memang menunjukkan gejala yang hampir sama. Diagnosa umumnya diketahui setelah melalui pemeriksaan USG.

Definisi Kista Dan Miom

Saat ini teknologi kedokteran sudah sangat canggih yang membuat penyakit kista dan miom lebih mudah dideteksi. Salah satu yang umum digunakan untuk memeriksa Kista ataupun Miom adalah USG.

Pemeriksaan kondisi rahim dengan menggunakan USG akan menunjukkan keberadaan dan ukuran kista serta miom dengan hasil yang akurat. Kemajuan teknologi ini cukup membantu deteksi dini berbagai kelainan di organ reproduksi wanita.

Banyak orang yang menganggap sama kista dan miom, padahal keduanya sangat berbeda. Berikut ini dua perbedaan kista dan miom yang paling utama:

• Kista merupakan jenis tumor jinak yang berisi cairan atau jaringan tubuh seperti tulang lemak, gigi dan rambut, yang terbungkus sebuah jaringan.

• Miom sering disebut sebagai daging tumbuh yang sebetulnya adalah jaringan di otot rahim yang berkembang menjadi tumor jinak.

Besarnya kista dan miom bervariasi, mulai dari beberapa gram hingga mencapai 5 kg. Keduanya rentan menyerang wanita yang berusia di atas 30 tahun.

Keluhan Sama, Penyebab Beda

Penderita kista kadang tidak merasakan keluhan apapun. Namun apabila terjadi keluhan, keluhan yang dirasakan antara kista dan miom hampir sama, yaitu:

• Rasa nyeri di perut bagian bawah,

• Nyeri saat haid,

• Nyeri saat berhubungan seksual,

• Sering buang air,

• Jika kista yang ada di rahim memiliki ukuran yang besar, penderita akan merasakan adanya benjolan di perut bagian bawah.

Penyakit miom biasanya dipicu oleh faktor hormonal, stres dan gaya hidup yang kurang sehat. Ukuran miom akan bertambah selama wanita masih dalam kondisi produktif. Miom ini akan semakin berkembang apabila terjadi kehamilan. Namun saat usia menopause, miom dapat mengecil seiring turunnya kadar hormon estrogen pada wanita.

Para ahli belum mengetahui secara pasti penyebab terjadinya kista. Namun banyak ahli kedokteran menduga, kista dipicu oleh faktor keturunan dan paparan zat yang bersifat karsinogenik.

Sumber : http://www.obatazik.com/ciri/ciri-ciri-penyakit-miom.html